Senin, 10 November 2014

Linux Shell

Command Shell
Command Shell adalah program yang menerjemahkan perintah, dimana user diizinkan untuk mengeksekusi perintah dengan cara mengetiknya secara manual di terminal.
Shell merupakan cara untuk terhubung dengan sistem operasi dan menjalankan perintah.

BASH (Bourne Again Shell)
BASH adalah shell yang dibuat secara bebas menggantikan versi standard dari Boune Shell.

Karakter

  • \ : digunakan untuk karakter spesial

  • / : digunakan untuk pemisah direktori

  • . : digunakan untuk menyembunyikan file. 

  • .. : Parent Directory

  • ~ : digunakan untuk menuju ke home

  • * : digunakan untuk mewakili banyak karakter dalam file. Misalnya find SO*.txt. Maka akan muncul file yang diawali dengan SO.

  • [] : digunakan untuk mewakili jarak dari nilai. Misalnya find SO[0-9].txt. Maka akan muncul file SO1, SO2, ..... , SO9. 

  • ? : digunakan untuk mewakili karakter tunggal dalam nama file. Misalnya find SO?.txt. Maka akan muncul file SO1.txt, SO2.txt. File SO.txt tidak muncul karena tidak ada karakter setelah SO.

  • | : Pipa, digunakan untuk megalihkan output dari satu perintah menuju perintah lainnya. 

  • >> : digunakan untuk mengalihkan output dari satu perintah ke file tujuan. Misalnya kita ingin mengetik "Coba input teks ke SO.txt" ke file SO.txt.

  • ; : Command Separator, digunakan untuk mengeksekusi banyak perintah dalam satu baris. Misalnya kita ingin ke home, lalu membuat file teks.txt. Perintahnya adalah cd ~ | touch teks.txt.

  • && : sama seperti Command Separator, hanya saja akan menjalankan perintah kedua jika perintah pertama berhasil dijalankan. 


  • ls -l : menampilkan daftar file dengan long format.

  • ls -l -color : menampilkan seperti ls -l hanya saja dengan output berwarna. 

  • cat : perintah yang digunakan untuk melihat isi file. Jika ingin mengetahui jumlah baris, bisa dengan mengetikan cat -n filename.

  • grep --help : digunakan untuk melihat perintah-perintah. 

  • man ls : untuk melihat perintah lebih lengkap. 

  • man man : untuk melihat cara menggunakan halaman manual. 


Sekian :)

Minggu, 02 November 2014

Manajemen Proses

Proses adalah program yang sedang dieksekusi. Di sistem operasi Linux, setiap program merupakan proses. Setiap proses memiliki PID atau Process ID. PID merupakan nomor unik yang digunakan untuk berinteraksi dengan proses yang bersangkutan. 

Berikut merupakan perintah-perintah proses di Linux:

  • ps
Perintah ps digunakan untuk melihat proses yang ada. 


  • ps u
Perintah ps u digunakan untuk melihat elemen CPU time yang digunakan.


  • ps -a
Perintah ps -a digunakan untuk melihat proses lainnya. 

  • ps -aux
Perintah ps -aux digunakan untuk melihat proses yang lebih detail. 

  • top
Proses top digunakan untuk melihat semua proses yang berjalan. 


  • htop
Perintah htop memiliki fungsi yang sama dengan top, namun harus diinstal terlebih dahulu.
Berikut tampilan jika belum menginstal htop. 


Untuk menginstal htop, ketik sudo apt-get install htop. 


Jika sudah diinstal, ketikan kembali htop. Maka akan muncul tampilan yang lebih rapi seperti berikut:


Pada tampilan dibawahnya, terdapat menu-menu. Misalkan kita mengetikan F2, maka muncul tampilan seperti berikut:


Untuk kembali ke tampilan awal, bisa menggunakan esc. 
Jika kita ingin melakukan pencarian, kita bisa mengetikan F3. 


Jika kita mengetikan F4, muncul tampilan seperti berikut:


Jika kita mengetikan F6, maka muncul tampilan seperti berikut:


Tampilan diatas merupakan tampilan yang diurutkan berdasarkan user.
  • ps -eH
Perintah ps -eH digunakan untuk menampilkan hubungan proses parent dan child.


  • ps -eF
Perintah ps -eF digunakan untuk menampilkan hubungan proses parent dan child berserta letak prosesnya. 


  • pstree
Perintah pstree digunakan untuk menampilkan semua proses pada sistem dalam bentuk hierarki. 


  • kill %<nomor job>
Perintah ini digunakan untuk menghentikan proses atau job menggunakan nomor. 
Contoh: kill %1.
  • pkill <nama_program>
Perintah ini digunakan untuk menghentikan proses menggunakan nama proses yang sedang dijalankan. 
Contoh: pkill firefox.
  • pkillall <nama_program>
Perintah ini digunakan untuk mengentikan semua proses yang berjalan.
Contoh: pkillall firefox. 
  • kill <PID>
Perintah ini digunakan untuk menghentikan proses dengan PID. Kita bisa melihat PID dari perintah ps -aux. 
  • renince <prioritas> <PID>
Perintah ini digunakan untuk mengubah prioritas suatu proses. 
  • bg
Perintah bg digunakan untuk menampilkan dan mengulang job yang berhenti di background.